Viral Video Kotak Amal Anti Pencurian, Ini Kata Netizen
Pengusaha Jalan
Tol Jusuf Hamka menarik perhatian publik
karena sebuah alat canggih. Ia memperlihatkan kotak amal anti maling di taruh
salah satu masjid yang ia kelola. Dimana kotak amal ini sudah dilengkapi
teknologi. Pasalnya, kotak amal tersebut disebut anti maling karena uang yang
dimasukkan langsung hilang saat ditutup.
Dalam video yang
diunggah oleh akun Instagram @sahabatsurga,
tampak momen ketika seorang pria ini sedang melakukan testimoni terkait cara
menggunakan kotak amal tersebut.
Video kecanggihannya
dari inovasi yang dihadirkan beredar di media sosial dan membuat netizen kagum
dan banyak pujian. Bagaimana tidak, ketika memasukkan uang, otomatis uang
tersebut langsung jatuh ke brankas di bawahnya.
“ Saya setuju dengan kata beliau tidak mau
memperlakukan orang yang tidak memasukkan uang dikotak amal dengan berbagai
alasan.. Sampai segitu beliau memikirkannya. Luar biasa salutt,” puji @ivan***
“Masya Allah, semoga bisa diikuti masjid lain..
Aaamiinn,” timpal netizen yang lainnya.
“masih mikir gmn cara duitnya bisa ilang
yaaa….pengen lihat lgsung biar gak nebak2” tulis Netizen.
Kotak amal ini
berbentuk seperti brangkas besar yang terbuat dari besi. Ada dua laci dalam
kotak amal ini, laci atas untuk menaruh uang dan laci bawah untuk menyimpan
uang amal.
Jusuf Hamka dengan
gampangnya mengeluarkan uang dari dompetnya yakni sebesar Rp100 ribu. Kemudian
ia masukkkan uang tersebut. Nyatanya benar, langsung hilang uangnya.
“Simsalabim abra kadabra,”
kata Jusuf saat menyuruh pria disampingnya membuka kembali kotak laci itu.
“Jadi ini anti dicuri
ya,” ucap si pria.
Lantas pria itu juga mencoba untuk memasukkan uang Rp100 ribu
dari Jusuf Hamka, dan seperti sebelumnya, uang itu juga menghilang.
“Ini bukan demian, bukan Deddy Corbuzier ya, saya masukin sini,” katanya saat mencoba memasukkan.
Sehingga teknologi ini
diklaim oleh Jusuf Hamka anti-pencurian dan ia menerangkan bahwa kotak amal
yang ada di Masjid tersebut tidak dibuatkan dengan sistem keliing . Hal
tersebut bertujuan agar para jaamah tidak merasa malu saat tidak memiliki uang
untuk beramal.
“Silakan yang mau beramal kami tidak permalukan, ada duit silakan taruh nggak ada duit nggak apa-apa. Jadi kami tidak putari,” ucap Jusuf Hamka.
Komentar